Minggu, 31 Agustus 2014

Ketika Hubungan Dilanda Masalah, Mungkin Satu-Satunya Yang Bisa Mendamaikan Adalah ‘Jarak’


Dalam hubungan percintaan, ‘jarak’ cenderung diidentikkan dengan cobaan atau kesedihan. Wajar — dua orang yang saling menyayangi tentu ingin selalu bisa bersama-sama. Dengan adanya jarak di antara keduanya, merawat perasaan dan menguatkan hubungan menjadi sesuatu yang lebih menantang.
Tapi, bisa saja jarak menjadi hal yang paling kamu butuhkan ketika hubunganmu tengah dilanda masalah. Dengan jarak, kamu dan pasanganmu bisa menemukan ruang masing-masing untuk berpikir dan merenung.

Kadang, Semakin Keras Kalian Berusaha Menyelesaikan Suatu Masalah, Masalah Itu Akan Justru Semakin Runyam.

semakin keras berusaha, masalah justru kian memburuk
semakin keras berusaha, masalah justru kian memburuk via www.flickr.com
Masalah dengan pasangan bisa begitu menyita energimu. Seluruh pikiranmu habis untuk mencari solusi dari masalah itu. Kamu stres dan putus asa, apalagi ketika masalah itu tak kunjung berakhir. Ada rasa takut yang luar biasa ketika menyadari bahwa konflik dengan seseorang yang begitu kamu sayangi benar-benar terjadi. Rasa takut kehilangan membuatmu berusaha lebih keras demi menyelesaikan masalah dan mempertahankan hubunganmu.
Sayangnya, kamu gagal untuk tenang. Karena ketidakmampuanmu mempertahankan kepala dingin, segala keputusan yang kamu ambil menjadi tidak rasional. Alih-alih menyelesaikan masalah, kamu malah membuatnya semakin runyam.
Dengan mengambil jarak untuk sementara, kamu bisa menenangkan carut-marut harimu. Bukan berarti kamu menyerah, nggak sayang, atau nggak cinta. Kamu hanya butuh waktu untuk sendiri demi bisa mengevalusi apa yang sudah terjadi.

Kadang, Tidak Ada Pilihan Yang Lebih Baik SelainBreak

ada kalanya kamu harus sendirian
ada kalanya kamu harus sendirian via www.flickr.com
Bukan berarti kamu orang yang kejam dan rela meninggalkan pasanganmu begitu saja. Tapi, ada saatnya ketika suatu hubungan membuat seseorang terlalu lelah. Ada saatnya ketika seseorang yang paling kita sayangi juga menjadi seseorang yang paling ingin kita hindari.
Buatlah langkahmu lebih ringan dengan meyakinkan dirimu bahwa keputusan untuk break adalah yang terbaik. Apakah kamu akan pergi untuk selamanya, atau justru suatu saat akan kembali? Entah. Sekarang, kamu hanya ingin pulih dari lelah.

Jarak Membuatmu Sejenak Melepaskan Masalah Dan Fokus Pada Dirimu Sendiri

fokus pada dirimu sendiri
fokus pada dirimu sendiri via www.flickr.com
Jangan biarkan masalah membuatmu seperti terjebak dan terus-menerus tertekan. Toh semakin keras berusaha hanya membuatmu semakin putus asa. Bukankah seharusnya kamu bisa bersikap lebih ‘lunak’ pada dirimu sendiri? Biarkan dirimu merasa bebas, menikmati kesendirian, dan menemukan kebahagiaan-kebahagiaan baru.
Kesendirian membuatmu bisa lebih fokus pada dirimu sendiri. Perlahan memahami jalan pikiranmu sehingga kamu pun akan mengerti bagaimana pasangan menilaimu. Jangan terburu-buru, terlalu takut, atau terlalu sedih menghadapi masalahmu.
Mulailah dengan memahami dirimu sendiri. Merenungkan masalah yang sudah terjadi tanpa tendensi untuk menghakimi pasangan atau kondisi di sekitar kalian.


Kamu Dan Pasanganmu Akan Sama-Sama Belajar Jujur Mengakui Kesalahan Masing-Masing

jujur mengakui kesalahan masing-masing
jujur mengakui kesalahan masing-masing via www.catholicchapterhouse.com
Perlahan, kamu akan melupakan ego dan sakit hatimu. Secara otomatis, hal inilah yang akan mengubah banyak hal. Kamu berhenti fokus pada hal-hal negatif dan mengingat kebaikan-kebaikan pasanganmu. Kamu mulai jujur pada dirimu sendiri bahwa kesalahan nggak melulu milik pasanganmu. Kamu pun pasti pernah bersikap nggak layak sehingga pertengkaran kalian bisa sampai di level ini.
Pikiran-pikiran yang sifatnya positif harus bisa terus dipertahankan, sekalipun akan sangat mudah bersikap ‘buruk’ ketika kamu terlalu terikat dengan pasanganmu. Gampang cemburu, posesif, mudah tersinggung, atau merasainsecure. Pastikan bahwa dalam hubungan selanjutnya, kamu nggak akan terjebak dalam kondisi seperti ini lagi. Yang pasti, jangan pernah mengungkit masa lalu yang hanya akan menyakiti kamu dan pasanganmu.


Jarak Membuatmu Mensyukuri Sebuah Kebersamaan

mensyukuri kebersamaan
mensyukuri kebersamaan via www.flickr.com
Ketika berpisah, ada saat dimana kamu dan pasanganmu akan merasa saling kangen. Menyadari bahwa kebersamaan kalian jauh lebih menyenangkan daripada kesendirianmu saat ini. Kadang, manusia baru bisa mensyukuri apa yang dimilikinya ketika sudah kehilangan.
Jarak memang bisa membuat rasa sayang dan cintamu bertumbuh. Sama halnya ketika menjalani hubungan jarak jauh, kemungkinan kamu akan makin ‘intim’ dengan pasanganmu. Yup, penelitian oleh The Journal of Communicationmembuktikan fenomena ini. Pasangan yang terpisah jarak atau menjalani Long Distance Relationship (LDR) punya hubungan yang lebih intim daripada pasangan yang terbiasa bersama setiap hari.
“Penelitian dilakukan pada 63 pasangan di Amerika yang rata-rata terpisah lebih dari satu tahun karena urusan pendidikan atau pekerjaan. Secara psikologis, jarak membuat kamu membayangkan bahwa pasanganmu sudah cukup ideal. Kedekatan yang terjalin bukan sekedar soal fisik, tapi lebih pada ikatan psikologis,” ungkap Crystal Jiang dari City University of Hong Kong.


Mungkin, Jaraklah Yang Akan Menyelamatkan Hubungan Kalian…

jaraklah yang menyelamatkan hubungan kalian
jaraklah yang menyelamatkan hubungan kalian via www.flickr.com
Jangan sibuk dengan rasa kecewa atau sakit hati yang kamu rasakan. Toh pasanganmu juga merasakan hal yang sama. Daripada memikirkan masalah, akan lebih baik jika kamu fokus untuk memperbaiki diri. Bagaimanapun, perilakumu adalah hal yang mutlak bisa kamu kendalikan.
Sepatutnya kamu bisa berubah menjadi pribadi yang lebih baik demi hubungan yang lebih berkualitas. Masalah seharusnya nggak dipandang dengan rasa takut, tapi bagaimana kamu bisa menyelesaikannya. Setidaknya, jarak bisa mengubah cara pandanganmu. Pasangan bukan lagi ‘si pembawa masalah’, tapi seseorang yang kamu sayangi dan rindukan.
Pengalaman berada dalam kondisi berjauhan membuatmu sadar betapa berartinya pasanganmu. Pengalaman juga menjadi pengingat bahwa kamu dan pasanganmu harus berusaha lebih keras menjaga apa yang sudah kalian miliki bersama.

Nah, jika saat ini hubunganmu sedang dalam masalah, mungkin sejenak berpisah bisa jadi solusi. Buatlah jarak supaya kamu dan pasanganmu bisa menemukan jalan untuk kembali ‘pulang’. Jarak akan membuat kalian menyadari betapa kalian nggak akan pernah terpisahkan lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar